Kamis, 30 Maret 2017

Jangan Pernah Lupakan

Kawan, ingatkah masa kita dahulu...
Saat tawa canda masih menyatukan...
Kita semua dalam kebahagiaan...
Yang mungkin tak tergantikan...
Dan sulit tuk dilupakan...

Kawan, ingatkah masa kita dahulu...
Saat hal bernama kekeluargaan...
Masih jadi suatu kebiasaan...
Dalam mengarungi samudra kehidupan...
Yang membawa kita ke persahabatan...

Tapi kawan, masa lalu tetaplah masa lalu...
Yang telah berlalu ditelan waktu...
Tapi kawan, masa lalu sudahlah jadi kenangan...
Yang telah tersimpan dalam ingatan...

Namun selalu ingatlah kawan...
Jangan sesekali pernah lupakan...
Masa lalu bisa bimbing masa depan...
Karena disana ada berjuta pelajaran....

Selasa, 28 Maret 2017

Diatas Tempat Memori

Ini aku berdiri sendiri...
Diatas tempat memori...
Bersama angin yang menari...
Disore hari yang sepi...

Kulihat bayangan kita...
Yang bercanda tawa...
Berdua berbagi cerita...
Bertukar manisnya rasa...

Lalu bayangan itu menghilang...
Seperti burung-burung terbang...
Ke langit yang membentang...
Diterangi matahari petang...

Kini tinggal kesunyian yang ada...
Mengakhiri ini nostalgia...
Dan kuharap itu kembali ada...
Disini ditempat yang sama...
Meski tak dengan yang sama...
Karena dirimu telah bahagia...
Bersama yang baru disana....

Rabu, 22 Maret 2017

Permintaan Kenyataan

Selalu ada waktu penyesalan...
Atas macam dosa yang telah dilakukan...
Tapi jangan rusak masa depan...
Dengan tak lakukan perubahan...

Janganlah resah kotornya lembar awal...
Karena lembar akhir masihlah bersih...
Janganlah kalian larut dalam sesal...
Karena mentari tetaplah harus diraih...

Seka air mata kalian kawan...
Jangan menyerah pada kenyataan...
Karena kenyataan meminta perjuangan...
Pada kalian demi masa depan....

Selasa, 21 Maret 2017

Penyadaran

Pertama kali ku bertemu denganmu...
Ucapan dan gerakanmu halus tiada dua...
Tapi setelah kujalani waktu bersamamu...
Kusadari kau ternyata bermuka dua...

Kau berkata kucing di depan...
Dan kau berkata anjing di belakang...
Senyumanmu begitu menyilaukan...
Dan itu hanya tuk tampang...

Kini maafkan aku yang berubah pikiran...
Oleh aslimu yang menyadarkan...
Kuharap kau pun sama denganku...
Sebelum akibat datang menemuimu....

Minggu, 19 Maret 2017

Kalian Belum Kalah

Tidak... katakanlah tidak pada yang mengatakan,
kalian kalah dalam ini peperangan...

Belum... belumlah kalah kalian,
karena peperangan belum terselesaikan...

Kalian hanya kalah dalam pertempuran,
masih ada kesempatan di hadapan...

Janganlah dekati keputusasaan...
Teruslah lakukan perjuangan...
Sampai titik darah penghabisan...

Karena masa depan, 
kalian yang tentukan....

Sabtu, 18 Maret 2017

Yang Kuharapkan Pada Yang Di Kejauhan

Terduduk sendiri ditengah kesibukan,
orang-orang yang punya urusan...
Sinar sore menerangi jalan,
yang tepat ada dihadapan...
Kuharap pada yang di kejauhan,
tuk merasakan apa yang kurasakan...
Dan kuharap ketika dia merasakan,
dia kan memberiku pandangan...

Lalu nyata yang kuharapkan,
mata tajamnya memperhatikan...
Pada diriku di kejauhan,
yang sedang duduk sendirian...
Namun apa yang kuharapkan,
berubah jadi kekecewaan...
Karena dia lalu menunjukkan,
jari tengah dengan senyuman....

Rabu, 08 Maret 2017

Lakukanlah dan Percayalah

Berteriaklah kalian sekeras-kerasnya...
Semampu pita suara yang kalian punya...

Pukulkanlah tangan kalian sekuat-kuatnya...
Semampu otot-otot yang kalian punya...

Terbangkanlah angan-angan yang kalian punya...
Sampai ke langit yang setinggi-tingginya...

Berharaplah sebesar dan sebanyak-banyaknya...
Percaya bahwa itu semua kan memperbaiki semuanya...

Namun kenyataannya memperburuk segalanya...
Dan tak ada satupun yang mempertanggung jawabkannya....

Selasa, 07 Maret 2017

Mahkota dan Rahasia

Dunia semakin gemerlapnya...
Perempuan sudah banyak memakai mahkotanya...
Begitupun sudah banyak mengumbar rahasianya...
Rahasia yang mestinya tak diumbar seenaknya...
Karena hanya orang tertentu yang berhak mengetahuinya...

Ada yang rela mengumbarnya...
Demi imbalan yang tak sebanding nilainya...
Dan ada yang mau mengumbarnya...
Demi kesenangan yang sebentar waktunya...
Semua itu berjalan seperti yang biasanya...

Tak ada seorangpun yang mampu menghentikannya...
Karena hanya hati kecil yang bisa merubahnya....

Senin, 06 Maret 2017

Seperasaan dan Seperjuangan

Kalau kamu pernah merasa kesepian dalam keramaian...
Ingatlah kalau kamu tidak sendirian...
Masih ada mereka yang seperasaan...
Dan masih ada mereka yang seperjuangan...

Letakkanlah tanganmu dibahuku kawan...
Tegakkan badan dan tatapan lurus kedepan...
Ayo kita bersama hadapi masa depan...
Bersama kita lebih kuat lewati setiap rintangan....

Rabu, 01 Maret 2017

Ketika Bulan Merah Hadir

Ketika mereka masih percaya bahwa bulan merah hanyalah khayalan...
Dan ketika mereka sedang bergelimang harta kekayaan...
Bulan merah benar hadir di malam perayaan...
Perayaan berbagai macam hal yang mereka anggap kejayaan...
Saat itulah wajah mereka tampak sangat ketakutan...
Dengan kedua mata terbelalak menyaksikan yang ada dihadapan...
Berdiri terpaku tanpa bergerak kesamping, kebelakang, maupun kedepan...

Secepat kilat seorang kakek dari mereka keluar dari negara...
Mencari seseorang yang dimasa dahulu pernah mereka cela...
Karena segala omongannya dianggap hanyalah bualan belaka...
Berbagai tempat dia datangi dari barat ke timur, hingga selatan ke utara...
Namun hasilnya nihil meski sudah tiga minggu berlalu lamanya...

Hingga akhirnya di ujung minggu ke empat...
Cahaya tertangkap oleh kedua mata si kakek...
Tapi ternyata cahaya itu takkan menerangi negeri si kakek...
Karena seseorang yang dicari itu mengatakan sudah terlambat...
Dan saat si kakek kembali dengan cepat...
Negaranya telah kiamat...
Dengan segala airnya yang merah pekat....

Sebuah Harapan dan Setangkai Bunga

Kulihat dirimu duduk sendiri dalam sepi...
Sambil memandang mentari yang kan meninggi...
Mungkin kamu masih berharap kemarin itu tak terjadi...
Tapi kamu mesti mengerti kalau itu takkan bisa kembali lagi...

Masa depan menanti, tak pantas kita lari... 
Apa yang kita lakukan, kan menjadi penentu dihari nanti...
Karena itu maukah kamu berjuang bersamaku disisi...
Dengan tekad yang mantap dan tak takut mati...

Percayalah takkan sia-sia perjuangan yang kan kita jalani...
Selama kita berusaha dan berdoa pada sang Ilahi...
Pasti yang berguna dapat kita wariskan nanti...
Kepada para generasi penerus kita nanti...

Dan lihatlah apa yang sedang kupegang ini...
Sebuah bunga yang kuingin kamu namai sendiri...
Kuminta kamu menyimpannya meski tak kamu sukai...
Sebagai kenangan jikalau kumati tak bersamamu nanti....